Sabtu, 25 Februari 2012

Cara Membuat Situs Drigg Social Bookmarking

Cara Membuat Situs Drigg Social Bookmarking - Bismillah. Halo sobat, sudah lama tidak mengisi blog pribadi ini, namun kali ini ada ide untuk menulis, tema kali ini adalah bagaimana cara membuat situs social bookmarking berbasis Drigg. Drigg sendiri adalah sebuah add-on dari Drupal, jadi kita harus menginstal Drupal terlebih dahulu.


1. Instalasi Drupal
Pada tutorial ini, aku menggunakan Drupal versi 5.22, memang jadul sih, namun dikarenakan aku tidak begitu paham tentang engine ini, dan juga Drupal versi terbaru belum full support untuk menggunakan Drigg (sejauh yang kutahu). Ingat, setiap versi dari Drupal adalah stand-alone (dikembangkan sendiri), jadi plugin di Drupal versi 5 dengan versi lainnya (6 dan 7) kebanyakan tidak saling compatible, jadi pastikan anda memakai versi plugin yang sesuai dengan tutorial ini. 


Buat database MySQL dahulu di hosting anda, dan jangan lupa catat Database Name, Database Username, Database Password, dan juga tentu saja Database Host (secara default adalah "Localhost"). 

Upload file instalasi Drupal 5.22 di hosting anda dan extract, usahakan file yang terekstrak tadi ada di public_html (tidak berada di subfolder). Jika masih ada di subfolder, silahkan "move" semua file ke public_html. Jika sudah silahkan kunjungi domain kamu, maka akan tersuguh tampilan instalasi Drupal. Masukkan data databasenya sesuai yang kamu bikin sebelumnya. Bila berhasil, maka situs Drupal baru seperti ini :


Jika sudah sukses muncul Drupal fresh instal, maka buatlah akun pertama kali (akun admin) dengan mengklik "create the first account". Setelah sukses login, maka kita lakukan beberapa setting berikut.

1.1. Setting URL Friendly
Pada halaman situs Drupal anda, ketikkan url berikut :
http://(nama situs anda).com/?q=admin/settings/clean-urls
Disitu akan terlihat bahwa settingan tidak dapat diubah ke "Enabled". Klik "run the clean url test" dan anda pilih Enabled, lalu save setting. Sekarang kunjungi link berikut ini:
http://(nama situs anda).com/admin/logs/status
Disana terlihat 2 jenis error, yaitu yang berkaitan dengan "Cron" dan "File System". Untuk bagian Cron, silahkan klik "run cron manually", sedangkan untuk File System anda harus membuat folder baru dengan file name "files" di public_html dan mensetting CHMOD folder ke 777.


Oke jika sudah selesai, selanjutnya adalah mensetting detail website kamu, kunjungi url berikut:
http://(nama domain kamu).com/admin/settings/site-information
Alhamdulillah, selesai bagian pertama untuk persiapan Drupal, sekarang kita akan masuk ke bagian berikutnya, setting modul Drigg.


2. Instalasi Modul
Seperti yang aku jelaskan sebelumnya, Drigg merupakan add-on dari Drupal, maka untuk menjalankannya diperlukan add-on tambahan, berikut add-on standar yang diperlukan:

Okay pada sesi kali ini, kamu akan lebih mudah melakukannya dengan sebuah FTP client semacam FileZilla, karena berkaitan dengan operasi di file manager hostingmu. Download semua modul diatas, dan ikuti langkah-langkah dibawah ini dengan benar. 

  1. Di File Manager hosting, masuk ke directory /sites/all/ dan buat 2 folder dengan nama "modules" dan "themes". Di dalam folder /sites/all/modules, upload semua modul diatas dan extract. Total ada 7 modul yang harus terupload.
  2. Langkah selanjutnya adalah, masuk ke folder /sites/all/modules/drigg/stock_themes, dan copy folder "drigg_theme" ke folder /sites/all/themes/. 
  3. Selanjutnya adalah mengganti/replace file jquery bawaan Drupal. Masuk ke folder /sites/all/modules/extra_voting_forms, ganti nama file "jquery-1.2.1.pack.js" menjadi "jquery.js". Copy file "jquery.js" tersebut ke folder /misc dan tumpuk (overwrite) file lama dengan file yang barusan di rename tadi. 
Oke sekarang kita sudah selesai menyiapkan modul untuk instalasi Drigg, selanjutnya silahkan buka url berikut:
http://(nama domain kamu).com/admin/build/modules
Bisa dilihat disana banyak sekali modul dari situs Drupal. Modul-modul yang harus kamu aktifkan adalah sebagai berikut:

    Core – optional
  • Color
  • Comment
  • Help
  • Menu
  • Path
  • Ping
  • Profile
  • Search
  • Taxonomy
  • Tracker
    Spam control
  • CAPTCHA
  • reCAPTCHA
  • reCAPTCHA Mailhide
    Taxonomy
  • Tagadelic
    User Karma
  • User Karma
  • User Karma – give node plugin
  • User Karma – give votes plugin
  • User Karma – votes on comments plugin
  • User Karma – votes on nodes plugin
    Voting
  • Drigg
  • Drigg All Comments
  • Drigg Blocks
  • Drigg Box
  • Drigg META BASE package
  • Drigg promoting module
  • Drigg Related Links module
  • Drigg User Interface
  • Drigg Users
  • Extra Voting forms
    Voting API
  • Voting API
Setelah semua list modul diatas tercentang maka klik Save Configuration. Jika dihalaman berikutnya kamu diminta untuk mengaktifkan Drigg autovoting module, maka lakukanlah, klik Continue. Oke untuk saat ini kita hanya meng-enable sebagian modul, sedang yang lainnya diperlukan pembahasan khusus. Alhamdulillah, bagian instalasi modul Drigg sudah selesai, mari masuk ke bagian 3. 


3. Setting Modul Drigg
Pada bagian kali ini kita akan mensetting secara khusus add-on Drigg yang barusan kita install. Okeh, mari kita buka link :
http://(nama domain kamu).com/admin/content/taxonomy
Klik pada Add Vocabulary, di Vocabulary name masukkan "Category" (tanpa tanda petik), scroll kebawah dan pilih Types: "Scoop". Jika kamu ingin Sub-kategori, maka pilih Hierarchy: "Multiple". Beri centang pada bagian "Required" dan tekan Submit. 

Setelah itu kita buat list kategori yang nantinya akan dipakai di situs Drigg mu. Klik "add terms" dan isikan nama kategori terserah kamu di bagian "term name". 

Kembali lagi ke http://(nama domain kamu).com/admin/content/taxonomy dan buat 1 Add vocabulary lagi dengan Vocabulary name : "Tags" (tanpa tanda petik), Types: "Scoop", Hierarchy: "Disabled", dan centang box "Free Tagging dan "Required". 

Okay, sekarang kita masuk ke settingan Drigg, pergi ke url berikut :
http://(nama domain kamu).com/admin/settings/drigg
Di halaman ini ada sebuah tombol, yang anda harus menekannya apabila anda mengubah settingan Category sebelumnya. Scroll kebawah dan temukan bagian “Settings for shortened URLs” dan ganti tanda _ (underline) dengan - (tanda minus). Ini salah satu elemen URL yang SEO Friendly.


Setelah sukses Save Configuration, sekarang klik "Drigg UI" yang ada di panel atas. Pada bagian ini kalian perlu memasukkan kode-kode yang telah disediakan di kolom yang tepat.


Feed string for feeds pointing to all articles:
<img src="/sites/all/themes/drigg_theme/img/block_feedicon.gif" title="RSS Feed - All stories" />

Feed string for feeds pointing to promoted articles:
&nbsp;<img src="/sites/all/themes/drigg_theme/img/block_feedicon.gif" title="RSS Feed - Only published stories" />

Setelah selesai klik saja Save Configuration.

Selanjutnya, klik tab "Drigg Users" di panel atas, dan masukkan pula kode-kode berikut pada kolom yang tepat:


String to show next to the username if the user voted the story UP:
<img src="/sites/all/themes/drigg_theme/img/whovoted_up.gif" alt="Up" />

String to show next to the username if the user voted the story DOWN:
<img src="/sites/all/themes/drigg_theme/img/whovoted_down.gif" alt="Down" />

Jika kamu ingin mengizinkan user memposting URL dari Youtube dan beberapa situs video lainnya, settingnya ada di menu "Embedded Objects".

Di bagian tab "Promotion", ini adalah tempat untuk mensetting berapa banyak Vote yang dibutuhkan sebuah link url supaya bisa tampil di halaman depan situs. Jika ingin langsung terpublish di homepage, isi saja dengan angka 0.

Alhamdulillah (lagi), bagian setting modul Drigg sudah selesai, mari lanjutkan ke langkah selanjutnya.


4. Setting Modul Tambahan
Berikut adalah settingan modul tambahan yang perlu untuk berjalannya sebuah situs Drigg.

  • Extra Voting Forms. Pergi ke url : http://(nama domain kamu).com/admin/settings/extra_voting_forms, lihat pada “Node types that will accept karma:” dan pilih "Scoop". Scroll kebawah dan lihat pada bagian “Display the karma form in the links section of a node” lalu hilangkan tanda centangnya. Setelah itu klik Save Configuration. 
  • Tagadelic. Pergi ke url http://(nama domain kamu).com/admin/settings/tagadelic, lalu langsung saja klik Save Configuration. 
  • User Karma. Pergi ke url: http://(nama domain kamu).com/admin/settings/user_karma, pada bagian ini kamu harus mencentang banyak menu disetiap Tab yang ada, berikut adalah list yang harus dicentang. Jangan lupa untuk mengklik Save Configuration setiap selesai mengedit.
General
- Show karma in the user profile page
- Show ranking in the user profile page
- Create a “karma” attribute for a $user
- Create a “rank” attribute for a $user

On Comments
- Activate this karma method

On Nodes
- Activate this karma method

On Posting
- Activate this karma method
- Scoop

On Voting
- Activate this karma method
  • Voting API. Pergi ke url: http://(nama domain kamu).com/admin/settings/votingapi, klik saja langsung Save Configuration. 
  • Template Drigg Default. Pergi ke url: http://(nama domain kamu).com/admin/build/themes, lihat ke "drigg_theme" lalu centang "enable" dan "default" lalu klik Save Configuration. 

Selanjutnya, untuk menjadikan modul Drigg supaya menjadi default tampil di halaman depan, pergi ke url berikut:
http://(nama domain kamu).com/admin/settings/site-information
Lihat pada "Default front page", pada kolom yang ada, ganti "node" dengan "drigg_home" (tanpa tanda petik).

Langkah terakhir, pergi ke url berikut : http://(nama domain kamu).com/admin/content/types/drigg, lihat pada Workflow dan pastikan bahwa opsi “Promoted to front page” TIDAK DICENTANG. Bagian ini sangat penting.

Alhamdulillah, situs Drigg kita sudah hampir selesai, tinggal sedikit bagian akhir. Lanjut?


5. Finishing dan Akses User
Aduh capek, udah langsung aja pergi kesini : http://(nama domain kamu).com/admin/user/access, ikuti apa yang dicentang di gambar dibawah ini;

Membuat URL sesuai dengan Title. 
Oke kembali ke file manager hostingmu (atau gunakan FTP Client). Ikuti langkah berikut:

  • Masuk ke folder dan edit file /sites/all/modules/drigg/custom_url_rewrite_function.php, lihat isi script di file itu dengan menekan Edit, COPY semua script dari awal sampai akhir semuanya
  • Buka dan edit file di sites/default/settings.php, klik edit dan PASTE semua kode dari file sebelumnya tepat DIBAWAH SCRIPT yang ada (Jangan Ditumpuk). Jika anda tidak bisa mengedit file ini, dikarenakan Permissionnya yang tidak mengizinkan, CHMOD ke 644.  
SELESAI!

Sek, mungkin ada yang error, akan aku cek lagi, situs yg kubikin sembari nulis ini ada error.  


Rating: 5